1. Beranda
  2. Artikel
  3. Berita Kampus
  4. Sri Wahyuni Peraih Medali Perak Olimpiade Dapat Beasiswa S2

Kategori

Sri Wahyuni Peraih Medali Perak Olimpiade Dapat Beasiswa S2

Sri Wahyuni Peraih Medali Perak Olimpiade Dapat Beasiswa S2

Rating: 1 - out of 5stars
11 Agustus 2016 0 Komentar
Penulis:

Beasiswa S2 diberikan bagi Sri Wahyuni (Yuni), sang atlet angkat besi yang mampu meraih medali perak di Olimpiade Rio de Jeniero Brazil 2016.

Berkat kerja keras juga doa yang tiada henti, nyatanya Yuni mampu mengaharumkan nama bangsa. Sebagai informasi, Indonesia mengirimkan tujuh atlet angkat besi, dan Yuni mampu meriah Medali Perak di cabang angkat besi di kelas 48 kg putri.

Saat olimpiade berlangsung, Yuni mampu mengangkat total beban 192 kilogram, yang masing-masing terdiri atas Snatch 85 kg dan Clean & Jerk 107 kg. Keren bukan?

Tasya Kamila Lanjutkan Kuliah S2 di Amerika, Ini Alasannya!

Walaupun berada di posisi kedua, namun prestasi ini layak diacungi jempol, dan layak untuk diberikan penghargaan. Yuni mampu merebut tempat Hiromi Miyake asal Jepang, yang tahun lalu meraih medali perak. Kini altet asal Jepang tersebut mendapat medali perunggu dengan total beban 188 kg.

Oleh karena itu, keberhasilan Sri Wahyuni ini pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Salah satunya dari pihak kampus tempatnya menimba ilmu, yakni di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Yuni tercatat sebagai mahasiswi Fakultas Hukum angkatan 2014. Atas prestasinya ini, pihak kampus akan memberikan beasiswa S2 untuk gadis yang baru saja menginjak usia 22 tahun.

Tak hanya beasiswa S2 saja yang akan didapatkan, melainkan Sri Wahyuni akan dibebaskan dari biaya kuliah S1 hingga selesai.

Diungkapkan oleh Rektor Universitas Bhayangkara, Bambang Karsono bahwa beasiswa ini merupakan bentuk penghargaan atas prestasinya.

“Beasiswa adalah bentuk penghargaan kami,” kata Bambang.

Selain itu, diharapkan dengan adanya beasiswa ini dapat menjadi daya tarik untuk menumbuhkan semangat berlatih dan belajar sebagai atlet kelas dunia. Selain itu, pendidikan yang berkualitas dipersiapkan untuk menyongsong masa depan atlet tersebut. “Karena kejayaan seorang atlet dibatasi oleh usia” imbuh Rektor.

Rektor pun menyebutkan jika Yuni merupakan mahasiswi yang aktif, juga bertanggung jawab terhadap perkuliahannya. Walaupun disibukkan dengan segala aktifitas di luar perkuliahan, namun dia tetap memprioritaskan kuliahnya. “Dia tetap mengikuti perkuliahan sesuai yang dipersyaratkan,” Tuturnya.

Rektor pun ingat, ketika Yuni menginjakkan kaki di universitas, sudah banyak orang yang memprediksi jika Yuni mampu mengharumkan nama bangsa. Alasannya, segudang prestasi dari olahraga angkat besi ditunjukkannya kepada kampus. “Prediksi kami benar, tidak hanya bangsa, dia juga mampu mengharumkan nama kampus,” kata Bambang.

Mau Jadi Best of The Month di Ayokuliah? Ini Caranya!

Sumber : https://dunia.tempo.co

Loading...
linecolor

    






Artikel Terkait