Insiyatul Urbayanti

Short Bio (Personal Lifestyle)

Punya banyak mimpi dan berupaya keras untuk mewujudkannya. Gak mudah nyerah, kalau gagal selalu coba lagi dan lagi. Sifat koleris melankolis dan cenderung extrovert. Aktivitas sehari-hari terschedule.

Organisasi/UKM

1. Pengurus Badan Eksektif Mahasiswa Diploma IPB
2. Ketua Group Mentoring
3. Anggota IDC (IPB Debating Community)
4. Pengurus LIKISTA Diploma IPB
5. Pengurus ROHIS Diploma IPB
6. Pengurus English Club Diploma IPB

Prestasi selama perkuliahan

1. Juara 1 Debat GASPOL (Gaul Seru Politik) tingkat Diploma IPB 2014
2. Pembicara Terbaik Debat Bahasa Inggris tingkat Diploma IPB 2014
3. Juara 2 even MTQ Nasional kategori debat bahasa inggris tingkat IPB 2015
4. Juara 1 Debat Bahasa Inggris even English Festival tingkat Diploma IPB 2015
5. Delegasi Mahasiswa dalam YOUTEX (Youth Excursion) di Malaysia & Singapore 2016
6. Mahasiswa Berprestasi Utama Tingkat Diploma IPB 2016
7. Finalis Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2016
8. Pertukaran Mahasiswa di Beijing Language and Culture University, China 2016
9. Panitia International Youth Summit Xchange Hamada di Malaysia & Singapore 2017
10. Peserta Internsip Programe di Jepang 2018

Sekilas tentang pribadi

Mohon diceritakan bagaimana cara mendapatkan berbagai penghargaan baik nasional maupun internasional, beasiswa, dan apa penghargaan yang paling berkesan. Lalu bagaimana kiat-kiat sukses agar dapat meraih berbagai prestasi baik di dalam kampus maupun di luar kampus. Boleh diceritain juga kehidupan sosial bersama teman, dosen, keluarga juga boleh

Tentunya, semua yang telah diperoleh berawal dari mimpi dan proses yang tidak mudah. Banyak perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan. Berbagai kegagalan sering dialami, namun kembali mengingat bahwa hal tersebut bagian dari mimpi yang sudah dituliskan dan harus diwujudkan, maka saat gagal harus bangkit dan coba lagi. Dari serangkaian kerja keras dan usaha yang dilakukan semua kembali kepada Tuhan, karena segala sesuatu tidak luput dari rencanaNya.

Penghargaan yang paling berkesan adalah saat dinobatkan menjadi mahasiswa berprestasi diploma ipb tahun 2016 kemaren setelah melalui proses seleksi yang panjang dan sulit. Mengapa demikian, karena menjadi mahasiswa berprestasi tidak hanya membawa sekedar titel melainkan tanggung jawab dan amanah yang besar baik untuk diri sendiri, kampus, maupun orang lain untuk memberi kebermanfaatan.

Berbicara masalah bagaimana kiat sukses untuk mendapatkan prestasi tersebut semua kembali lagi ke mimpi dan kedua orang tua tentunya. Saya punya banyak mimpi, dan mimpi-mimpi tersebut telah saya tuliskan pada secarik kertas sebagai acuan motivasi dalam hidup. Tidak hanya itu, kedua orang tua adalah sosok yang sangat berpengaruh untuk saya. Saya sadar betul, mereka telah berupaya keras hingga saya bisa merasakan nikmatnya bangku pendidikan hingga detik ini. Untuk itu, saya tidak boleh mengecewakan mereka. Saya pun sadar saya tidak bisa membalas apa yang sudah kedua orang tua saya berikan selama ini, oleh karena itu, prestasi mungkin akan menjadi kado kecil untuk mereka. Dari situ, one by one saya mencoba untuk mewujudkannya dengan mulai mengikuti berbagai kegiatan organisasi, perlombaan, dan kegiatan baik nasional maupun internasional. Tidak peduli seberapa banyak kekalahan dan kegagalan yang sudah saya alami, bahkan terkadang merasa kesulitan dan kewalahan dalam menghadapi jadwal sehari-hari, namun yang terpenting saya tetap berusaha hingga Allah mengijinkan saya merasakan buah dari kerja keras yang telah saya lakukan. Tentunya berkat doa tulus dari kedua orang tua saya. Karena dalam motto hidup saya “man jadda wa jada” siapa yang bersungguh-sugguh, ia akan mendapatkan. Dan tentunya semua sudah ALLAH atur sedemikian rupa, karena bila ALLAH telah “kun fayakuun” tidak ada yang mustahil di dunia ini.

Sekian dulu dari saya

Terima kasih