Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (sekarang Kemdikbud-red), pada tahun 2010 meluncurkan program bantuan biaya pendidikan Bidikmisi. Bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan dan bantuan biaya hidup kepada 20.000 mahasiswa, yang memiliki potensi akademik memadai dan kurang mampu secara ekonomi di 104 perguruan tinggi negeri.
Perguruan tinggi yang mendapat bantuan Bidikmisi yaitu perguruan tinggi di bawah Kementerian Pendidikan Nasional dan Kementerian Agama. Pada tahun 2011 mahasiswa baru penerima Bidikmisi bertambah menjadi 30.000 di 117 perguruan tinggi dengan adanya tambahan anggaran dari APBN-Perubahan.
Pada tahun 2012 dilanjutkan dikembangkan menjadi 30.000 calon mahasiswa penerima Bidikmisi yang diselenggarakan di 87 perguruan tinggi di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan saja.
Dan pada tahun selanjutnya akan dilanjutkan dengan menerima 50.000 calon mahasiswa penerima. Bidikmisi yang diselenggarakan di 95 perguruan tinggi negeri dibawah Kemdikbud dan beberapa PTS yang akan diseleksi. Pada tahun ini sebanyak 1767 mahasiswa penerima Bidikmisi dari jenjang D3 angkatan 2010 diharapkan akan menyelesaikan studi.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan sesuai dengan prinsip 3T, yaitu Tepat Sasaran, Tepat Jumlah dan Tepat Waktu. Para pimpinan dan atau pengelola perguruan tinggi negeri harus melakukan persiapan, pelaksanaan dan evaluasi yang mengacu pada pedoman yang telah ditentukan.
Penerima bantuan Bidikmisi adalah lulusan satuan pendidikan SMA/SMK/MA/MAK/sederajat tahun 2011, 2012, 2013 dan seterusnya yang memiliki potensi akademik memadai dan kurang mampu secara ekonomi.
Untuk mendapakan beasiswa bidik misi seleksi melalui SBMPTN ada beberapa hal yang harus diperhatikan terutama jangan sampai salah memilih jalur yang tersedia, untuk mendaftar Beasiswa Bidik Misi SBMPTN anda harus memastikan bahwa pendaftaran SBMPTN sudah dibuka hal ini ditandai dengan situs resmi seleksi sudah mengumumkan jadwal pembukaan pendaftaran.
Jangka Waktu Pemberian Bantuan
Bantuan biaya pendidikan diberikan sejak calon mahasiswa dinyatakan diterima di perguruan tinggi selama 8 (delapan) semester untuk program Diploma IV dan S1 dan selama 6 (enam) semester untuk program Diploma III.
Untuk program studi yang memerlukan pendidikan keprofesian atau sejenis, perpanjangan pendanaan difasilitasi oleh PTN penyelenggara Bidikmisi.
Harga satuan bantuan biaya pendidikan tahun 2012 adalah sebesar Rp 6.000.000,00 (enam juta rupiah) per mahasiswa per semester yang terdiri atas bantuan biaya hidup yang diserahkan kepada mahasiswa dan bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan yang dikelola oleh PTN. Sumber dana berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Seleksi
Program Bantuan Biaya Pendidikan Bidikmisi
Laman resmi : http://bidikmisi.dikti.go.id
Untuk mendapatkan cara detail pendaftaran beasiswa Bidik Misi SBMPTN anda bisa mengusulkan secara mandiri atau melaui Pendaftaran Manual Beasiswa Bidik Misi bisa dibilang bisa diusulkan perseorangan untuk mendaftar beasiswa bidik misi ini anda cukup mengakses informasi mengenai pendaftaran bidik misi melalui situs resmi kemudian ikuti prosedur pendaftaran seperti yang tertera dibawah ini:
Sampai pada tahap ini semua berkas harus terisi dengan lengkap tidak ada yang kosong kemudian jika sudah selesai sistem bidik misi akan langsung memproses sampai pada langkah selanjutnya disinilah Calon penerima bidik misi mulai mengelompok sesuai dengan pilihan Seleksi dimana proses ini akan menentukan beasiswa jalur seleksi yang anda pilih. Untuk memilih seleksi jalur Beasiswa Bidik Misi SBMPTN anda harus memilih panel seleksi “SBMPTN”.
Kemudian isi sesuai dengan yang tertera pada formulir jika semua telah teris dengan lengkap anda tinggal panel isi Capta dan klik “Simpan”. Kemudian pendaftaran anda akan diproses, selanjutnya yang harus dilakukan adalah klik untuk “Cetak Kartu Peserta” hal ini sudah menjadi langkah terakahir apabila anda memilih beasiswa bidik misi SBMPTN tidak lupa anda akan diminta untuk “Cetak Data Pribadi”.
Jika sudah selesai tetapi berkasi tidak mau dicetak berarti ada ukuran foto yang masih kebesaran atau kekecilan jadi anda perlu mengeset ulang pada panel “Kompres Foto” terakhir semua akan selesai jika sudah sesauai. Tahap pendaftaran Beasiswa Bidik Misi SBMPTN anda sudah selesai tinggal ikuti Pendaftaran SBMPTN lanjutan melalui situs resmi SBMPTN untuk itu langsung simak dibawah ini.
Sebagai tahap terakhir pendaftaran Beasiswa Bidik Misi SBMPTN anda harus “Cetak Kartu Peserta SBMPTN” dan “Cetak Bukti Pembayaran SBMPTN” yang sudah diisi dengan benar sebelumnya, Nah bagi anda yang belum jelas mengenai Pendaftaran SBMPTN anda bisa mengikuti prosesnya melalui Pendaftaran Online SBMPTN. Nantinya ada beberapa berkas yang sudah dicetak, gunanya dibawah sewaktu tes.
Untuk tempat dan waktu tertera pada Kartu SBMPTN anda sehari sebelum tes anda harus mengecek lokasi tes dan menyiapkan alat tulis seperti Pensil, Penghapus, dan Papan Ujian bawa kartu yang sudah dicetak beserta Ligalisir Ijasah atau SKHU, KK dan kartu pengenal lainnya seperti kartu pelajar. Tes akan dilaksanakan sesuai jadwal yang ada.
Sampai pada proses ini dipastikan anda sudah menyelesaikan 100% pendaftaran Beasiswa Bidik Misi SBMPTN, dari beberapa informasi diatas dapat disimpulkan pendaftaran Beasiswa Bidik Misi SBMPTN adalah peluang besar yang bisa anda ikuti dan bisa diajukan secara peseorangan jadi silahkan mencoba, jangan kwatir meski anda tidak diremenasikan oleh sekolah anda tetap bisa mendaftar.
Submit your review | |