Sekolah Diminta Lebih Teliti Isi Data PDSS untuk Daftar SNMPTN 2017

Proses pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) sebagai awal proses mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017. Memasuki tahap pengisian, untuk itu. Pihak sekolah diminta harus teliti dan hati-hati dalam mengisi data setiap siswanya.

“Sekarang proses finalisasi berada di masing-masing sekolah, jadi harus sangat teliti supaya tidak ada kesalahan yang menyebabkan siswa gagal di SNMPTN,” ujar Ketua SNMPTN dan SBMPTN 2017, Ravik Karsidi, Jumat (20/1/2017).

Baca Juga : Informasi Lengkap Pendaftaran Online SBMPTN 2017!

Ravik menyebutkan pengisian PDSS ini amat penting dalam keikutsertaan siswa dalam SNMPTN ini. Jika ada kesalahan dalam pengisian PDSS, tambah Ravik, akibatnya bisa terjadi satu sekolah tak masuk datanya dan tak diterima di PTN.

Ia juga meminta pihak sekolah mengoreksi PDSS secara teliti dan tak menyerahkan input PDSS pada pihak lain begitu saja. Kemudian untuk memperketat ketentuan pengisian PDSS, panitia pusat telah melampirkan surat pernyataan yang ditujukan kepada para Kepala Sekolah atau penanggung jawab pengisian PDSS.

Baca Juga : Informasi Lengkap Pendaftaran SNMPTN 2017!

Banyak kasus dari pihak calon peserta yang melompati pengisian data PDSS. Padahal, data yang diisikan mencakup nilai dari semester pertama hingga kelima atau nilai rapor semester satu sampai tujuh bagi SMK empat tahun.

“Agar pengisian PDSS dilakukan dengan hati-hati dan benar, pada akhir pengisian, kepala sekolah harus mengisi surat pernyataan, karena sekali lagi kalau ada yang terlewat, maka sudah gagal secara administrasi,” tegas Ravik.

Setelah data PDSS diisi oleh pihak sekolah, siswa calon peserta harus melakukan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) menggunakan NISN dan password yang telah diberikan kepada masing-masing siswa.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai PDSS bisa kunjungi laman www.snmptn.ac.id