Lulusan Univeritas di Indonesia banyak diminati Perusahaan Jepang

Global Partners Consulting (GPC) Sebuah perusahaan konsultan internasional yang berbasis di Singapura, baru-baru ini mengunjungi Univeritas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Direktur GPC Zenta Nishida mengatakan berdasarkan data yang disajikan GPC pada tahun 2050 populasi warga di Jepang akan mencapai 100 juta jiwa dimana 40 persen dari jumlah tersebut diperkirakan adalah masyarakat dengan umur 65 tahun ke atas. Hal tersebut nantinya akan menjadi masalah tersendiri bagi negara tersebut karena akan mengalami kekurangan tenaga kerja, baik berupa pekerja ataupun bakat yang spesifik.

Pemerintah Jepang sudah berusaha mendatangkan berbagai tenaga kerja berbakat yang berasal dari luar negeri. Pada saat ini kurang lebih memiliki 267.042 pekerja asing di Jepang, ditargetkan pada 2020 pemerintahan Jepang menargetkan 300.000 pekerja asing. Maka dari itu GPC juga mengajukan kerjasama dengan 176 kampus di seluruh Indonesia.

Baca : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Kirim 59 Mahasiswa ke 17 Negara

Zenta Nishida selaku Direktur dari GPC menyebutkan ada banyak sektor yang bisa dioptimalkan oleh lulusan dan alumni berbakat dari Indonesia salah satu nya lulusan UMY. “Ada banyak sektor yang dapat memanfaatkan tenaga kerja dari Indonesia, khususnya dalam bidang manajemen, bisnis, pemasaran, dan juga teknologi informasi. Selain dengan UMY, kami juga mengajukan kerjasama dengan 176 kampus di Indonesia lainnya diseluruh Indonesia,” ungkap Nishida.

Lebih lanjut Zenta menuturkan apabila yang bersangkutan berhasil direkrut dan bekerja di Jepang, GPC selanjutnya akan menyediakan fasilitas pembelajaran bahasa yang lebih lanjut beserta living support untuk bakat yang berasal dari Indonesia. Bahkan untuk menunjang ini pemerintah memberikan kemudahan visa kerja berupa durasi kerja tanpa batas waktu bagi individual yang berbakat dalam bidang caregiver dengan lisensi nasional (pekerja perawatan bersertifikat).

Baca : UMY Bangun Green Building Pertama Untuk Penerimaan Mahasiswa Baru

GPC mendorong lulusan UMY yang berbakat dan berminat berkarir mendapatkan kesempatan bekerja di Jepang. Di Indonesia saat ini banyak program edukasi bahasa Jepang yang kurang mumpuni yang diajarkan. Melalui SKY Home, sebuah institusi edukasi bahasa Jepang, Zenta juga mengajukan program kerjasama untuk mengadakan program pengajaran Bahasa Jepang dengan pengajar yang sudah mengantongi sertifikat N1-N2 di UMY.

Sumber : www.umy.ac.id